- Musrenbang kecamatan X Koto Diatas
- Musrenbang Kecamatan Tigo Lurah
- Musrenbang Kecamatan Lembah Gumanti
- Kunjungan DPRD Pasaman Barat ke Bapelitbang dalam rangka Sharing Informasi tentang Tata Cara Pengang
- Musrenbang Kecamatan IX Koto Sungai Lasi
- Musrenbang Kecamatan Payung Sekaki
- Musrenbang Lembang Jaya
- Forum Konsultasi Publik Rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Solok Tahun 2026
- Rapat Dana Alokasi Khusus (DAK)
- Musrenbang RKP Tahun 2025 dan DU RKP Tahun 2026 Nagari Sungai Jambur Tahun 2024/2025
RAPAT KOORDINASI DATA TAHUN 2018
Rakor Data
Arosuka–Barenlitbang, tindak lanjut dari tujuan kesamaan data oleh Pemerintahan di Kabupaten Solok serta kelanjutan dari Rapat Forum Data pada 04 (empat) april yang lalu, maka Barenlitbang melaksanakan Rakor Data untuk Tahun 2018 yang dibuka langsung Kepala Bupati dengan dihadiri oleh seluruh SKPD di Lingkup Pemerintahan Kabuapten Solok dengan mendatangkan narasumber dari pihak BPS Propinsi Sumatera Barat dan BPS Kabupaten Solok, yang dilaksanakan diruang Pertemuan Solok Nan Indah, kamis (19/04).
Gusmal, SE. MM Bupati Solok menyampaikan “data merupakan sumber informasi bagi seluruh stake holder dan masyarakat, dengan data yang tepat maka perencanaan yang dilakukan juga akan tepat sasaran, mulai dari tingkat nagari sampai dengan SKPD mempunyai data sendiri-sendiri yang kadang-kadang tidak sesuai dengan kondisi ril dilapangan”
“dengan data yang benar maka dalam pengajuan permohonan Dana Alokasi Umum ke pusat sesuaidengan Kebutuhan Daerah, diharapkan semua data dari SKPD dan wali nagari yang diberikan harus benar, jangan ada yang dibuat-buat” lanjutnya.
Baca Lainnya :
- RAPAT FORUM DATA0
- SOSIALISASI TENTANG PROGRAM PAMSIMAS III UNTUK PENJARINGAN CALON LOKASI PENERIMA MANFAAT0
- RAPAT TIM PERUMUS USULAN MUSRENBANG RKPD TAHUN 20190
- MUSRENBANG RKPD TAHUN 20190
- RAPAT STAF PERSIAPAN MUSRENBANG RKPD Tahun 20190
“dengan rakor ini saya harapkan dihasilkan sistim satu data (informasi) se Kabupaten Solok, kita sangat dirugikan sekali dengan data yang beragam dalam mengusulkan penambahan dana DAU, dengan kegiatan ini diharapkan ada satu kesepakatan nantinya tentang penggunaan satu data yang akan kita pakai secara Nasional” pungkasnya.
- Dusral, SE. MM menyatakan “kita butuh komitmen dari semua unit untuk mendapatkan data yang benar dan dapat dipertanggungjawabkan, dimulai dari setiap Wali Nagari, Camat dan Kepala SKPD harus mempunyai data statis dan data dinamis”.
Arius Jonaidi Kepala BPS Kabupaten Solok berujar “sumber data berasal dari tiga sumber data, seperti Data Dasar, Data Sektoral dan Data Khusus”
“dalam membuat data, pihak BPS sangat membutuhkan kerjasama dari SKPD teknis terutama mengenai data sektoral, untuk mengumpulkan data dasar, BPS melakukan 3 kegiatan setiap tahunnya, yaitu sensus, survey dan kompilasi produk administrasi” tutupnya.
Hefinur, SE. ME dari BPS Propinsi Sumatera Barat melanjutkan “PMTB merupakan investasi berupa fisik, kemajuan daerah dapat diukur dengan besaran PMTB, hal ini merupakan salah satu perwujudan dari tujuan pembangunan Nasional yaitu, prioritas keempat, PMTB bertujuan untuk menentukan besaran investasi disegala bidang, nilai investasi Kabupaten Solok berada pada angka 31,19% lebih tinggi dari nilai investasi Propinsi Sumatera Barat yang berada diangka 29,89%”.
Wali Nagari, Camat dan SKPD harus menunjuk satu orang petugas untuk mengolah data, kesepakatan bersama untuk pemakaian satu data di Kabupaten Solok.
