PELATIHAN TEKNIS APLIKASI MUSRENBANG TINGKAT KECAMATAN & SKPD BAGI OPERATOR e-MUSRENBANG KECAMATAN &
Pelatihan operato e-Musrenbang

Padang–Barenlitbang, demi tercapainya tujuan pemerintahan untuk e-Goverment yang benar, salah satunya dengan sistem pemerintahan yang bersifat elektronik yang nantinya akan memberikan kemudahan dalam pelaksanaan koordinasi dan bahkan untuk urusan Pemerintahan lainnya, maka Barenlitbang mengundang utusan dari setiap SKPD dan Kecamatan Lingkung Pemerintahan Kabupaten Solok yang nantinya akan diberikan pelatihan dan pembekalan sebagai tenaga teknis pada masing-masing SKPD, kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Pertemuan Hotel Pangeran City Padang, (08/11 s.d 10/11).

Ramadona Eko Putra, ST Kasubid. Perencanaan, Pembangunan Daerah Barenlitbang menyampaikan “tujuan dilaksanakannya pelatihan ini adalah untuk memberikan pembekalan dan pelatihan secara teknis menyangkut e-Musrenbang tingkat Kecamatan dan SKPD di Pemda kabupaten Solok, sehingga tahun depan aplikasi ini dapat diterapkan dan dipakai secara langsung”.

“peserta pelatihan terdiri dari 14 (empat belas) orang operator dari kecamatan, dan 26 (dua puluh enam) orang dari SKPD” lanjut Eko.

Baca Lainnya :

• DISKUSI DRAFT LAPORAN AKHIR PENYUSUNAN MASTERPLAN DRAINASE KABUPATEN SOLOK0
• FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) II PERTUMBUHAN EKONOMI WILAYAH KABUPATEN SOLOK0
• EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN TAHUN 2017 dan REVIEW RPJMD KABUPATEN SOLOK TAHUN 2016-2021 TERKAIT MI0
• RAPAT PEMBAHASAN TERHADAP RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SOLOK TENTANG APBD KABUPATEN SOLOK TA0
• RAPAT PEMBAHASAN DRAFT REVISI PERBUP NO 27 TAHUN 2013 TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN PERDA RTRW KABUP0

“diharapkan setelah pelatihan ini peserta dapat mengimplementasikan / menerapkan aplikasi dalam pelaksanaan musrenbang pada tingkat kecamatan / kabupaten” tutupnya.

Ir. Desmalia Ramadhanur Sekretaris Barenlitbang berujar “tahapan musrenbang yang dimulai dari nagari, kecamatan dan Kabupaten nantinya akan dilaksanakan secara elektronik melalui pemanfaatan aplikasi teknologi yang tujuannya memberikan kemudahan bagi daerah dalam menerapkan usulan-usulan yang menjadi prioritas pembangunan suatu daerah”.

“sudah adanya MoU antara pemda se-Indonesia dengan Pemko Surabaya melalui KPK, sebagai leading sector dalam penerapan aplikasi e-Planning untuk mencapai pemerintahan yang baik (good Governent)” sambung Desmalia

“pemerintahan yang baik dapat diukur apabila usulan dari masyarakat dapat diakomodir oleh Pemerintah Daerah, dan diharapkan dalam pelaksanaan kegiatan 2 (dua) hari ini, peserta serius dalam mengikukti materi, sehingga aplikasi ini dapat digunakan untuk musrenbang tahun depan” tutupnya.