- Musrenbang kecamatan X Koto Diatas
- Musrenbang Kecamatan Tigo Lurah
- Musrenbang Kecamatan Lembah Gumanti
- Kunjungan DPRD Pasaman Barat ke Bapelitbang dalam rangka Sharing Informasi tentang Tata Cara Pengang
- Musrenbang Kecamatan IX Koto Sungai Lasi
- Musrenbang Kecamatan Payung Sekaki
- Musrenbang Lembang Jaya
- Forum Konsultasi Publik Rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Solok Tahun 2026
- Rapat Dana Alokasi Khusus (DAK)
- Musrenbang RKP Tahun 2025 dan DU RKP Tahun 2026 Nagari Sungai Jambur Tahun 2024/2025
WORKSHOP PENYUSUNAN RENCANA AKSI DAERAH AIR MINUM & PENYEHATAN LINGKUNGAN (RAD-AMPL)
Penyusunan RAD-AMPL
Keterangan Gambar : Sesi Foto Bersama dengan Peserta Workshop
Arosuka-Barenlitbang, workshop penyusunan RAD-AMPL ini dilaksanakan sesuai dengan amanat RPJMN 2015-2019, Pemerintah melalui program pembangunan nasional menetapkan bahwa pada tahun 2019 Indonesia dapat menyediakan layanan air minum yang aman dan sanitasi yang layak bagi seluruh rakyat Indonesia. Dengan ditetapkannya target akses air minum dan sanitasi tersebut dalam RPJMN, maka Pemerintah Kabupaten wajib menjadikannya pedoman dalam penyelenggaraan pembangunan daerah, termasuk kebijakan dan strategi untuk mencapai target akses universal dibidang air minum dan sanitasi. Workshop ini dilaksanakan di Hotel Kawana Padang, Rabu s.d Jumat (28/08 s.d 30/08).
Permasalahan dalam sektor air minum dan sanitasi di Kabupaten Solok sangat banyak diantaranya yaitu kurangnya pendanaan sektor air minum dan sanitasi, sulitnya pembebasan lahan, kurangnya SDM pengelola air minum dan sanitasi, wilayah permukiman yang tersebar, kendala teknis lapangan, kurangnya kesadaran masyarakat, kurang berminatnya swasta untuk investasi di sektor air minum dan sanitasi, masih kurangnya SDM pengelola air minum dan sanitasi serta lemahnya koordinasi stake holder pengelola air minum dan sanitasi.
Oleh karena itu pelaksanaan RAD AMPL ini memerlukan dukungan dan peran serta seluruh pelaku pembangunan dari kalangan pemerintah, DPRD, perguruan tinggi, organisasi dan lembaga swadaya masyarakat, swasta dan lembaga internasional. Keterlibatan dari seluruh pelaku pembangunan diharapkan akan mendorong terbangunnya sebuah kesamaan cara pandang, kesepakatan dan sinergi dalam melakukan upaya percepatan pencapaian target AMPL Kabupaten Solok.
Baca Lainnya :
- BAKTI SOSIAL MENGENAI STUNTING0
- LOMBA SEKOLAH SEHAT (LSS) TINGKAT NASIONAL 20190
- PEMBAHASAN KUA PPAS PERUBAHAN TAHUN ANGGARAN 20190
- PEMBAHASAN KUA PPAS TAHUN ANGGARAN 20200
- PENYUSUNAN GRAND DESIGN PEMBANGUNAN 0
