Musrenbang Kecamatan, Bentuk Partisipasi Mayarakat dalam Perencanaan Pembangunan
Musrenbang Kecamatan se-Kabupaten Solok 2020

Arosuka-Barenlitbang, Musrenbang Kecamatan sangat penting dan strategis dalam rangka mencari masukan guna penyusunan perencanaan pembangunan Tahun Anggaran 2020 untuk mencapai visi, misi serta tujuan dan sasaran program yang ditetapkan dalam RPJMD Kabupaten Solok Tahun Anggaran 2016-2021. Musrenbang Kecamatan di Kabupaten Solok diawali dari Kecamatan Pantai Cermin pada tanggal 3 Februari 2020 dan diakhiri dengan Kecamatan Tigo Lurah pada 13 Februari 2020.

Setiap Musrenbang kecamatan dihadiri oleh SKPD terkait seperti Barenlitbang, DPUPR, Disparbud, Disperta, DPMN dan DPRD, Walinagari, Tokoh masyarakat, Cadiek pandai, alim ulama, Bundo kanduang dan masyarakat yang dapat meluangkan waktunya.

Reflidon, Camat Sungai Lasi mengatakan “Kegiatan Musrenbang ini dimaksudkan untuk menghimpun usulan-usulan dari masyarakat yang nantinya akan termaktup dalam RKPD”.

Baca Lainnya :

• DISKUSI PUBLIK NA DAN RANPERDA LAMBANG DAERAH KABUPATEN SOLOK0
• SOSIALISASI PENGENTRIAN E-TPP0
• PENYUSUNAN RENCANA AKSI DAERAH (RAD) KABUPATEN SOLOK LAYAK ANAK (KLA)0
• FOCUS GROUP DISCUSSION PENYUSUNAN DAERAH DALAM ANGKA TAHUN 20200
• PELAKSANAAN SMART CITY KABUPATEN SOLOK0

“Usulan ini jangan hanya dicatat saja, tetapi diharapkan Pemerintah Daerah dapat merealisasikannya. Masalah pendanaannya bisa saja dari APBD, Kebijakan DPRD maupun dari dana Nagari” lanjutnya.

Kegiatan Musrenbang, adalah hal yang ditunggu dan diharapkan oleh masyarakat. Sebab, hasil dari Musrenbang di tingkat Kecamatan akan menghasilkan kesepakatan dan komitmen antara program pembangunan atau kegiatan pembangunan daerah yang akan dimuat dalam rencana kerja pemerintah Kabupaten Solok tahun 2021.

Hanafi, Kepala Bidang Pemerintahan Sosial Barenlitbang memaparkan bahwa “Hasil Musrenbang ini akan menjadi rujukan ke dinas terkait untuk pembangunan tahun 2021. Kegiatan yang telah dilakukan semuanya adalah kerja keras dan kebersamaan masyarakat bersama Pemerintah Nagari dan Pemerintah Kabupaten”.

“Program-program yang dihasilkan dari Musrenbang, merupakan aspirasi masyarakat di setiap bidang. Untuk itu, saya berharap masyarakat dapat menentukan kegiatan yang pas dan benar-benar bermanfaat bagi masyarakat banyak. Nantinya setiap usulan prioritas dari musrenbang Nagari yang berlanjut ke Musrenbang Kecamatan ini akan disesuaikan dengan anggaran daerah” tutupnya.

Selanjutnya hasil dari Musrenbang Kecamatan ini akan dibahas dan dipilah pada Musrenbang Kabupaten yang rencananya kan dilaksanakan sekitar Bulan Maret atau April 2020 ini.