- Musrenbang kecamatan X Koto Diatas
- Musrenbang Kecamatan Tigo Lurah
- Musrenbang Kecamatan Lembah Gumanti
- Kunjungan DPRD Pasaman Barat ke Bapelitbang dalam rangka Sharing Informasi tentang Tata Cara Pengang
- Musrenbang Kecamatan IX Koto Sungai Lasi
- Musrenbang Kecamatan Payung Sekaki
- Musrenbang Lembang Jaya
- Forum Konsultasi Publik Rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Solok Tahun 2026
- Rapat Dana Alokasi Khusus (DAK)
- Musrenbang RKP Tahun 2025 dan DU RKP Tahun 2026 Nagari Sungai Jambur Tahun 2024/2025
RAPAT PEMBAHASAN INDIKATOR DAN TARGET KINERJA SASARAN PERUBAHAN RPJMD KABUPATEN SOLOK TA 2016-2021
Pembahasan Indikator dan Target Kinerja Sasaran Perubahan RPJMD
Keterangan Gambar : Rapat Pembahasan Indikator dan Target Sasaran Perubahan RPJMD
Arosuka–Barenlitbang, sesuai dengan hasil Bimbingan Teknis Perencanaan Pembangunan Kabupaten Solok bagi Kasubag Perencaan dan Kepala SKPD, yang telah difasilitasi oleh Barenlitbang pada 28 Februari hingga 3 Maret di Hotel Daima Padang dengan menghadirkan Narasumber dari Kementrian Pan-RB, maka dilaksanakanlah pembahasan lanjutan mengenai Indikator dan Target Kinerja Sasaran Perubahan RPJMD Kabupaten Solok Tahun 2016 – 2021 di ruang Pertemuan Bukik Cambai Barenlitbang, kamis (08/03).
Kabid. LPPD Wawen Satria, S.Sos. MM mewakili Kepala Barenlitbang Kabupaten Solok menyampaikan “harus adanya kesinambungan antara RPJMD dan Renstra, dimana terdapat adanya item-item yang harus saling terikat dan keterkaitan”.
“dari 40 (empat puluh) indikator yang terdapat pada RPJMD, diharapkan adanya payung hukum yang nantinya dapat menguatkan, serta telah terikat dengan indikator sasaran SKPD” lanjutnya.
Baca Lainnya :
- BIMBINGAN TEKNIS TENTANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN SOLOK TAHUN 20180
- RAPAT FGD 1 FORUM DATA TAHUN 20180
- RAPAT EVALUASI CAPAIAN RPJMD KABUPATEN SOLOK TAHUN 2016 - 20170
- RAPAT DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) Air Minum0
- RAPAT DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) Insfratruktur0
Sekretaris BKPSDM berujar “untuk indikator kinerja sasaran, bagaimana dengan kinerja keuangan antara yang tercapai dan yang tidak dapat dimasukkan?”.
Havizol Gafur dari Inspektorat Kabupaten Solok “diharapkan adanya indikator dan sasaran pada RPJMD berupa gayutan dari visi dan misi Kepala Daerah serta Indikator dan sasaran kinerja OPD”.
Drs. Emildolia Khaira, MM menyarankan “indikator dan sasaran pada SKPD dan RPJMD Kabupaten juga harus disandingkan dengan indikator kinerja utama pada propinsi”.
