- Musrenbang kecamatan X Koto Diatas
- Musrenbang Kecamatan Tigo Lurah
- Musrenbang Kecamatan Lembah Gumanti
- Kunjungan DPRD Pasaman Barat ke Bapelitbang dalam rangka Sharing Informasi tentang Tata Cara Pengang
- Musrenbang Kecamatan IX Koto Sungai Lasi
- Musrenbang Kecamatan Payung Sekaki
- Musrenbang Lembang Jaya
- Forum Konsultasi Publik Rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Solok Tahun 2026
- Rapat Dana Alokasi Khusus (DAK)
- Musrenbang RKP Tahun 2025 dan DU RKP Tahun 2026 Nagari Sungai Jambur Tahun 2024/2025
PEMBAHASAN TENTANG LAHAN PERTANIAN PANGAN BERKELANJUTAN
LP2B
Keterangan Gambar : pengarahan
Arosuka-Barenlitbang, rapat lanjutan video converence (vidcon) ini dilaksanakan dengan pertemuan langsung tatap muka di Ruang Rapat Bukik Cambai Barenlitbang Kabupaten Solok, Rabu 22 Juni 2020.
Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan atau yang biasa disingkat LP2B ini pada dasarnya peningkatan angka konvergensi karena lahan basah banyak digunakan untuk bangunan. Maka untuk hari ini permasalahan ini akan disinkronkan dengan RT TW yang berlaku.
Pihak yang bersangkutan dengan hal ini seperti Badan Pertanahan Negara (BPN), Pertanian, PU agar dapat mendudukkan permasalahan ini dengan resiko yang terbilang cukup berat karena langsung berhadapan dengan masyarakat langsung.
Baca Lainnya :
- MEKANISME PENYUSUNAN LAPORAN RKPD TRIWULAN II TAHUN 20200
- Video Conference bersama Kemendagari tentang Penilaian Inovasi Daerah0
- Mapping Permendagri No.90 Tahun 20190
- Forum SKPD0
- REMBUK STUNTING KABUPATEN SOLOK 20200
Maka hal ini perlu di diskusikan lebih lanjut dan detail lagi, agar kita mendapatkan persetujuan dari masyarakat. pembagian tugas akan didiskusikan dan dibuatkan Surat Keterangan Bupati langsung.
Sebelum pengerjaan tersebut pihak terkait akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat karena lahan mereka lah yang akan digunakan. Karena jika masyarakat tidak tahu dan tidak paham nanti resikonya akan menjadi lebih berat lagi.tujuan dari penetapan LP2B ini masyarakat harus tahu dan paham, karena semakin banyak yang kita tetapkan maka akan semakin berat resikonya.
